Harga Kayu Terbaru November 2019 - Agar mendapatkan material kayu berkualitas yang tahan lama untuk keperluan konstruksi sebuah bangunan, sedikitnya ada tiga informasi yang penting untuk diketahui, sebelum akhirnya anda benar-benar memutuskan untuk melakukan pembelian kayu.
Pertama, mengetahui macam atau jenis-jenis kayu. Kedua, fungsi dari masing-masing kayu. Terakhir adalah, mengetahui semua informasi masing-masing harga kayu terbaru secara lengkap.
Ada banyak cara yang bisa dipilih untuk mendapatkan semua informasi yang anda butuhkan di atas, salah satu cara yang paling efektif adalah dengan cara melakukan pencarian informasi terbaru tentang harga bahan bangunan melalui dataarsitek.
Dataarsitek, menyajikan informasi macam atau jenis-jenis kayu berkualitas yang populer dari berbagai wilayah di Indonesia, fungsi kayu untuk keperluan konstruksi, dan tabel harga kayu terkini di tahun 2019.
Semua Informasi tersebut akan memudahkan anda untuk mengetahui harga kayu dari berbagai macam jenis. Melakukan perbandingan harga kayu, dan benar-benar mendapatkan jenis kayu berkualitas tahan lama untuk keperluan konstruksi bangunan, sesuai budget yang anda miliki saat ini.
Berdasarkan Lampiran Keputusan Menteri Kehutanan Nomor: 163/Kpts-II/2003 tanggal 26 Mei 2003, berikut daftar nama-nama kayu atau kelompok kayu menurut nama perdagangannya yang menarik untuk diketahui :
Kayu Berkualitas untuk Konstruksi Bangunan
Kayu jenis ini berasal dari sebuah pohon jati yang tumbuh pada daerah hutan hujan tropis yang bersuhu antara 27-37 derajat. Pohon ini umumnya memiliki ukuran yang besar dengan tinggi bisa mencapai 30-40 meter.
Kayu jati mempunyai serat dan tekstur yang indah dan berkualitas, tahan terhadap rayap, jamur, dan serangga.
Ini adalah salah satu pilihan jenis kayu berkualitas untuk konstruksi bantalan kereta api dan kontruksi kuda-kuda atap serta struktur jembatan. Hingga saat ini kayu jati berkualitas juga lebih sering digunakan untuk pekerjaan furniture seperti pintu, jendela, dan meja kursi.
Kayu merbau adalah salah satu jenis kayu berkualitas yang sangat direkomendasikan untuk keperluan konstruksi penyangga dan tiang atap rumah. Kayu merbau memiliki tekstur dan serat garis putus-putus berwarna coklat kemerahan.
Ini adalah salah satu jenis kayu keras yang stabil, yang berasal dari pohon merbau yang tumbuh subur di hutan hujan tropis di Indonesia.
Kayu kamper terbagi dalam 3 kelompok utama berdasarkan daerah asal, diantaranya adalah kayu kemper Samarinda, kayu kemper Surabaya, dan kayu kemper kruing Sumatera.
Dalam bangunan, kayu kemper banyak dipilih untuk dibuat sebagai pintu dan jendela. Memiliki serat berkualitas yang sangat halus dan bobot yang ringan, juga tahan terhadap rayap, kayu kemper juga sangat direkomendasikan untuk bahan furniture.
Kayu ini berasal dari pohon bengkirai yang tumbuh subur di hutan hujan tropis di pulau Kalimantan, Indonesia. Karakter kayu bengkirai umumnya memiliki warna kuning dan kecoklatan.
Dikenal juga sebagai yellow balau, ini adalah salah satu jenis kayu kuat yang tahan cuaca. Karena memiliki daya tahan dan kualitas yang sangat baik, kayu bengkirai sangat direkomendasikan untuk keperluan konstruksi bangunan atap kayu, atau digunakan untuk eksterior bangunan seperti listplank dan decking.
Kayu kelapa yang banyak digunakan untuk konstruksi bangunan adalah kayu kelapa kelas 1 yang umumnya berumur lebih dari 60 tahun. Kayu kelapa atau glugu ini sangat direkomendasikan untuk digunakan sebagai rangka atap, rangka kanopi teras dan juga digunakan untuk membuat bekisting balok.
Kayu ini berasal dari pohon meranti yang banyak ditanam di pulau Kalimantan. Memiliki tekstur dan serat yang tidak begitu halus, kayu meranti diperlukan untuk pembuatan multiplek yang sering digunakan untuk bekisting.
Kayu ini memiliki daya tahan yang tidak cukup baik terhadap suhu dan cuaca, sehingga tidak direkomendasikan untuk eksterior bangunan.
Kayu meranti yang tersedia untuk dipilih saat ini adalah meranti merah muda tua dan meranti merah muda.
Kayu ulin atau kayu besi umumnya memiliki warna gelap dan tahan terhadap air, bahkan air laut. Selain sering digunakan untuk konstruksi rumah, kantor, dan gedung.
Kayu kelas kuat I dan Kelas Awet I ini, sangat direkomendasikan untuk konstruksi bangunan tiang pancang, atap kayu, papan lantai, kosen. Bahkan cocok juga untuk banguan jembatan, dan bantalan kereta api.
Kayu gelam, adalah kayu berkualitas untuk konstruksi rumah seperti pagar, atau tiang penyangga sementara. Kayu gelam juga sering digunakan sebagai stager atau perancah dalam sebuah proyek rumah. Pada beberapa daerah, kayu gelam juga sering dibuat untuk cerucuk pada pekerjaan sungai dan jembatan.
Kayu akasia atau acacia mangium, adalah kayu berkualitas yang bisa anda pilih untuk digunakan sebagai bahan konstruksi dan bahan pembuatan meuble atau furniture.
Bila dibandingkan dengan material lainnya, kayu menawarkan berbagai keunggulan pada bangunan. Dalam konstuksi khususnya dunia arsitektur, ada beberapa keunggulan dari penggunaan kayu sebagai material utama sebuah konstruksi bangunan. Diantaranya adalah :
Bila dibandingkan dengan bata dan beton, kayu memiliki kinerja yang lebih baik untuk menjaga kebocoran energi rumah. Kayu memiliki kemampuan mengisolasi panas dengan baik, sehingga kayu dapat menjaga energi atau suhu rumah tetap sejuk.
Dari segi waktu dan tenaga kerja, konstruksi kayu sangat hemat bila dibandingkan dengan batu bata atau beton. Pemasangan konstruksi kayu juga cenderung lebih mudah. Pengerjaan konstruksi yang menggunakan material kayu dapat dilakukan kapan saja tanpa terkendala cuaca. Dalam pengerjaannya lebih mudah mengikuti struktur kayu daripada perencanaan konstruksi batu bata, beton, atau rangka baja.
Bangunan yang terbuat dari kayu dikenal ramah lingkungan. Struktur kayu dapat menyerap dan menyimpan CO2. Tentu saja kayu yang digunakan adalah kayu yang memang sengaja dibuat untuk bangunan, bukan hasil penebangan ilegal, dan lebih baik lagi jika kayu yang Anda gunakan adalah jenis kayu lokal. Selain menghemat kantong karena lebih murah, kayu lokal tak membutuhkan pengangkutan yang jauh ke tempat proyek.
Kayu bisa dipilih berdasarkan kebutuhan, warna, dan penampilannya. Ada yang ideal digunakan sebagai struktur rangka, dinding, plafon, dan perabotan. Kayu bisa di finishing dengan beragam pilihan, kayu bisa dipotong, diukir, dilem, ditumpuk, dan sebagainya
Alasan paling penting adalah kayu memiliki kekuatan untuk memikul beban dan keamanan konstruksinya. Kayu lebih fleksibel daripada batu bata. Misalnya pada rumah dengan batu bata, jika terjadi pergeseran kecil, maka akan muncul retak pada dinding semennya. Rumah kayu sebaliknya tetap pada kondisi seperti aslinya karena kelenturannya.
Pertama, mengetahui macam atau jenis-jenis kayu. Kedua, fungsi dari masing-masing kayu. Terakhir adalah, mengetahui semua informasi masing-masing harga kayu terbaru secara lengkap.
Ada banyak cara yang bisa dipilih untuk mendapatkan semua informasi yang anda butuhkan di atas, salah satu cara yang paling efektif adalah dengan cara melakukan pencarian informasi terbaru tentang harga bahan bangunan melalui dataarsitek.
Semua Informasi tersebut akan memudahkan anda untuk mengetahui harga kayu dari berbagai macam jenis. Melakukan perbandingan harga kayu, dan benar-benar mendapatkan jenis kayu berkualitas tahan lama untuk keperluan konstruksi bangunan, sesuai budget yang anda miliki saat ini.
31 Jenis Meranti atau Kelompok Komersial Satu
Nomor | Nama Perdagangan |
1
|
Agatis
|
2
|
Balau
|
3
|
Balau Merah
|
4
|
Bengkirai
|
5
|
Damar
|
6
|
Durian
|
7
|
Gia
|
8
|
Giam
|
9
| Jelutung |
10
|
Kapur
|
11
|
Kapur Petanang
|
12
|
Kenari
|
13
|
Keruing
|
14
|
Kulim
|
15
|
Malapari
|
16
|
Matoa
|
17
|
Medang
|
18
| Meranti Kuning |
19
|
Meranti Merah
|
20
| Meranti Putih |
21
|
Merawan
|
22
|
Merbau
|
23
|
Mersawa
|
24
|
Nyatoh
|
25
|
Palapi
|
26
|
Penjalin
|
27
|
Perupuk
|
28
|
Pinang
|
29
|
Pulai
|
30
| Rasamala |
31
|
Resak
|
55 Jenis Kayu Rimba Campuran atau Kelompok Komersial Dua
Nomor | Nama Perdagangan |
1
|
Bakau
|
2
|
Bayur
|
3
|
Benuang
|
4
|
Barumbung
|
5
|
Bintangur
|
6
|
Bipa
|
7
|
Bowoi
|
8
|
Bugis
|
9
|
Cenge
|
10
|
Duabanga
|
11
|
Ekaliptus
|
12
|
Gelam
|
13
|
Gempol
|
14
|
Gopasa
|
15
|
Garunggang
|
16
|
Jabon
|
17
|
Jambu-jambu
|
18
|
Kapas-kapasan
|
19
|
Kayu Kereta
|
20
|
Kecapi
|
21
|
Kedondong Hutan
|
22
|
Kelumpang
|
23
|
Kembang Semangkok
|
24
|
Kempas
|
25
|
Kenanga
|
26
|
Keranji
|
27
|
Ketapang
|
28
|
Ketimun
|
29
|
Lancat
|
30
|
Lara
|
31
|
Mahang
|
32
|
Madang
|
33
|
Mempisang
|
34
|
Mendarahan
|
35
|
Menjalin
|
36
|
Mentibu
|
37
|
Merambung
|
38
|
Punak
|
39
|
Puspa
|
40
|
Rengas
|
41
|
Saninten
|
42
|
Sengon
|
43
|
Sepat
|
44
|
Sesendok
|
45
|
Simpur
|
46
|
Surian
|
47
|
Tembesu
|
48
|
Tempinis
|
49
|
Tepis
|
50
|
Tenggayun
|
51
|
Terap
|
52
| Terentang |
53
|
Terentang Ayam
|
54
|
Tusam
|
55
|
Utup
|
3 Jenis Kayu Eboni atau Kelompok Indah Satu
Nomor | Nama Perdagangan |
1
|
Eboni Bergaris
|
2
|
Eboni Hitam
|
3
|
Eboni
|
32 Jenis Kayu Indah/Kelompok Indah Dua
Nomor | Nama Perdagangan |
1
|
Bongin
|
2
|
Bungur
|
3
|
Cempaka
|
4
|
Cendana
|
5
|
Dahu
|
6
|
Johar
|
7
|
Kuku
|
8
|
Kupang
|
9
|
Lasi
|
10
|
Mahoni
|
11
|
Melur
|
12
|
Membacang
|
13
|
Mindi
|
14
|
Nyirih
|
15
|
Pasang
|
16
|
Perapat Darat
|
17
|
Raja Bunga
|
18
|
Rengas
|
19
|
Ramin
|
20
|
Sawo Kecik
|
21
|
Sali Muli
|
22
|
Sindur
|
23
|
Sonokembang
|
24
|
Sonokeling
|
25
|
Sungkai
|
26
|
Tanjung
|
27
|
Tapos
|
28
|
Tijau Belukar
|
29
|
Torem
|
30
|
Terembesi
|
31
|
Ulin
|
32
|
Weru
|
9 Macam-macam atau Jenis Kayu Asal Indonesia
Di Indonesia, sedikitnya ada sekitar 400 jenis kayu yang memiliki nilai ekonomi, dan 260 jenis diantaranya tergolong sebagai kayu perdagangan.Berdasarkan Lampiran Keputusan Menteri Kehutanan Nomor: 163/Kpts-II/2003 tanggal 26 Mei 2003, berikut daftar nama-nama kayu atau kelompok kayu menurut nama perdagangannya yang menarik untuk diketahui :
Kayu Berkualitas untuk Konstruksi Bangunan
#1 Kayu Jati
Kayu Jati |
Kayu jenis ini berasal dari sebuah pohon jati yang tumbuh pada daerah hutan hujan tropis yang bersuhu antara 27-37 derajat. Pohon ini umumnya memiliki ukuran yang besar dengan tinggi bisa mencapai 30-40 meter.
Kayu jati mempunyai serat dan tekstur yang indah dan berkualitas, tahan terhadap rayap, jamur, dan serangga.
Ini adalah salah satu pilihan jenis kayu berkualitas untuk konstruksi bantalan kereta api dan kontruksi kuda-kuda atap serta struktur jembatan. Hingga saat ini kayu jati berkualitas juga lebih sering digunakan untuk pekerjaan furniture seperti pintu, jendela, dan meja kursi.
#2 Kayu Merbau
Kayu Merbau |
Kayu merbau adalah salah satu jenis kayu berkualitas yang sangat direkomendasikan untuk keperluan konstruksi penyangga dan tiang atap rumah. Kayu merbau memiliki tekstur dan serat garis putus-putus berwarna coklat kemerahan.
Ini adalah salah satu jenis kayu keras yang stabil, yang berasal dari pohon merbau yang tumbuh subur di hutan hujan tropis di Indonesia.
#3 Kayu Kamper
Kayu Kampar |
Kayu kamper terbagi dalam 3 kelompok utama berdasarkan daerah asal, diantaranya adalah kayu kemper Samarinda, kayu kemper Surabaya, dan kayu kemper kruing Sumatera.
Dalam bangunan, kayu kemper banyak dipilih untuk dibuat sebagai pintu dan jendela. Memiliki serat berkualitas yang sangat halus dan bobot yang ringan, juga tahan terhadap rayap, kayu kemper juga sangat direkomendasikan untuk bahan furniture.
#4 Kayu Bengkirai
Kayu Bengkirai |
Kayu ini berasal dari pohon bengkirai yang tumbuh subur di hutan hujan tropis di pulau Kalimantan, Indonesia. Karakter kayu bengkirai umumnya memiliki warna kuning dan kecoklatan.
Dikenal juga sebagai yellow balau, ini adalah salah satu jenis kayu kuat yang tahan cuaca. Karena memiliki daya tahan dan kualitas yang sangat baik, kayu bengkirai sangat direkomendasikan untuk keperluan konstruksi bangunan atap kayu, atau digunakan untuk eksterior bangunan seperti listplank dan decking.
#5 Kayu Kelapa
Kayu Kelapa |
Kayu kelapa yang banyak digunakan untuk konstruksi bangunan adalah kayu kelapa kelas 1 yang umumnya berumur lebih dari 60 tahun. Kayu kelapa atau glugu ini sangat direkomendasikan untuk digunakan sebagai rangka atap, rangka kanopi teras dan juga digunakan untuk membuat bekisting balok.
#6 Kayu Meranti
Kayu Meranti |
Kayu ini berasal dari pohon meranti yang banyak ditanam di pulau Kalimantan. Memiliki tekstur dan serat yang tidak begitu halus, kayu meranti diperlukan untuk pembuatan multiplek yang sering digunakan untuk bekisting.
Kayu ini memiliki daya tahan yang tidak cukup baik terhadap suhu dan cuaca, sehingga tidak direkomendasikan untuk eksterior bangunan.
Kayu meranti yang tersedia untuk dipilih saat ini adalah meranti merah muda tua dan meranti merah muda.
#7 Kayu Ulin atau Kayu Besi
Kayu Besi |
Kayu ulin atau kayu besi umumnya memiliki warna gelap dan tahan terhadap air, bahkan air laut. Selain sering digunakan untuk konstruksi rumah, kantor, dan gedung.
Kayu kelas kuat I dan Kelas Awet I ini, sangat direkomendasikan untuk konstruksi bangunan tiang pancang, atap kayu, papan lantai, kosen. Bahkan cocok juga untuk banguan jembatan, dan bantalan kereta api.
#8 Kayu Gelam
Kayu Gelam |
Kayu gelam, adalah kayu berkualitas untuk konstruksi rumah seperti pagar, atau tiang penyangga sementara. Kayu gelam juga sering digunakan sebagai stager atau perancah dalam sebuah proyek rumah. Pada beberapa daerah, kayu gelam juga sering dibuat untuk cerucuk pada pekerjaan sungai dan jembatan.
#9 Kayu Akasia
Kayu Akasia |
Tergolong kedalam kelas awet II, dengan daya tahan lebih dari 20 tahun, dan kelas kuat kategori II-I, dengan kemampuan menahan lentur diatas 1100 kg/cm2 dan mengantisipasi kuat desak diatas 650 kg/cm2. Kayu akasia memiliki sifat kembang susut kayu yang kecil, daya retaknya rendah, kekerasannya sedang dan bertekstur agak kasar serta berserat lurus berpadu.
Keunggulan Penggunaan Material Kayu sebagai Kostruksi Bangunan dalam Arsitektur
Hampir dapat dipastikan semua konstruksi bangunan membutuhkan kayu sebagai material utamanya, mulai dari konstruksi rumah, kantor, sekolah, bahkan cafe dan restoran.Bila dibandingkan dengan material lainnya, kayu menawarkan berbagai keunggulan pada bangunan. Dalam konstuksi khususnya dunia arsitektur, ada beberapa keunggulan dari penggunaan kayu sebagai material utama sebuah konstruksi bangunan. Diantaranya adalah :
- Isolasi Panas Ekonomis
Bila dibandingkan dengan bata dan beton, kayu memiliki kinerja yang lebih baik untuk menjaga kebocoran energi rumah. Kayu memiliki kemampuan mengisolasi panas dengan baik, sehingga kayu dapat menjaga energi atau suhu rumah tetap sejuk.
- Hemat waktu, tenaga kerja dan mudah
Dari segi waktu dan tenaga kerja, konstruksi kayu sangat hemat bila dibandingkan dengan batu bata atau beton. Pemasangan konstruksi kayu juga cenderung lebih mudah. Pengerjaan konstruksi yang menggunakan material kayu dapat dilakukan kapan saja tanpa terkendala cuaca. Dalam pengerjaannya lebih mudah mengikuti struktur kayu daripada perencanaan konstruksi batu bata, beton, atau rangka baja.
- Ramah lingkungan
Bangunan yang terbuat dari kayu dikenal ramah lingkungan. Struktur kayu dapat menyerap dan menyimpan CO2. Tentu saja kayu yang digunakan adalah kayu yang memang sengaja dibuat untuk bangunan, bukan hasil penebangan ilegal, dan lebih baik lagi jika kayu yang Anda gunakan adalah jenis kayu lokal. Selain menghemat kantong karena lebih murah, kayu lokal tak membutuhkan pengangkutan yang jauh ke tempat proyek.
- Fleksibel
Kayu bisa dipilih berdasarkan kebutuhan, warna, dan penampilannya. Ada yang ideal digunakan sebagai struktur rangka, dinding, plafon, dan perabotan. Kayu bisa di finishing dengan beragam pilihan, kayu bisa dipotong, diukir, dilem, ditumpuk, dan sebagainya
- Kekuatan
Alasan paling penting adalah kayu memiliki kekuatan untuk memikul beban dan keamanan konstruksinya. Kayu lebih fleksibel daripada batu bata. Misalnya pada rumah dengan batu bata, jika terjadi pergeseran kecil, maka akan muncul retak pada dinding semennya. Rumah kayu sebaliknya tetap pada kondisi seperti aslinya karena kelenturannya.Daftar Harga Kayu Terbaru November 2019 Terlengkap
Baca Juga : Daftar Harga Semen Terbaru Semua Merk
Harga Kayu Jati Kelas A1 & A4
Kelas Kayu Jati | Satuan | Harga |
Kelas A1
|
m3
|
Rp. 2.000.000
|
Kelas A2
|
m3
|
Rp. 3.000.000
|
Kelas A3
|
m3
|
Rp. 5.000.000
|
Kelas A4
|
m3
|
Rp. 7.000.000
|
Harga Kayu Merbau Per Lembar Terbaru
Tebal | Lebar | Panjang | Harga |
3cm
|
20cm
|
4m
|
Rp 315.000
|
3cm
|
25cm
|
4m
|
Rp 390.000
|
3cm
|
30cm
|
4m
|
Rp 470.000
|
4cm
|
20cm
|
4m
|
Rp 420.000
|
4cm
|
25cm
|
4m
|
Rp 520.000
|
4cm
|
30cm
|
4m
|
Rp 625.000
|
6cm
|
12cm
|
4m
|
Rp 375.000
|
6cm
|
15cm
|
4m
|
Rp 470.000
|
Harga Kayu Kamper Medan, Banjar, Singkil, Samarinda Permeter Kubik
Kayu | Harga |
Kamper Medan | Rp. 4.500.000 |
Kamper Banjar | Rp. 5.500.000 |
Kamper Singkil | Rp. 6.500.000 |
Kamper Samarinda | Rp. 8.000.000 |
Harga Kayu Bengkirai Permeter Kubik
Kayu Bengkirai | Harga |
Balok Bengkirai
|
Rp.7000.000,-/m3 sampai Rp.8.500.000,- /m3
|
Usuk Bengkirai
|
Rp.6.500.000,-/m3 sampai Rp.7.500.000,-/m3
|
Reng Bengkirai
|
Rp.900.000,-/m3 sampai Rp. 4.200.000,-/m3
|
Papan Bengkirai
|
Rp.8000.000,-/m3 sampai Rp.9.500.000,-/m3
|
Harga Kayu Kelapa Berbagai Ukuran Standar
- Harga Kayu Balok Kelapa
Tebal | Lebar | Panjang | Harga |
6cm
|
12cm
|
3m
|
Rp 64.800
|
6cm
|
12cm
|
4m
|
Rp 84.600
|
6cm
|
12cm
|
5m
|
Rp 108.000
|
6cm
|
12cm
|
6m
|
Rp 138.240
|
8cm
|
12cm
|
3m
|
Rp 86.400
|
8cm
|
12cm
|
4m
|
Rp 115.200
|
8cm
|
12cm
|
5m
|
Rp 144.000
|
8cm
|
12cm
|
6m
|
Rp 185.000
|
10cm
|
10cm
|
3m
|
Rp 90.000
|
10cm
|
10cm
|
4m
|
Rp 120.000
|
10cm
|
10cm
|
5m
|
Rp 150.000
|
10cm
|
10cm
|
6m
|
Rp 192.000
|
- Harga Kayu Usuk Glugu Terbaru / Harga Kayu Usuk Kelapa Terbaru
Tebal | Lebar | Panjang | Harga |
4cm | 6cm | 3m | Rp 18.000 |
4cm | 6cm | 4m | Rp 24.000 |
4cm | 6cm | 5m | Rp 30.000 |
5cm | 7cm | 3m | Rp 26.250 |
5cm | 7cm | 4m | Rp 35.000 |
5cm | 7cm | 5m | Rp 43.750 |
8cm | 12cm | 5m | Rp 43.750 |
- Harga Reng dan Papan Kelapa
Tebal | Lebar | Panjang | Harga |
2cm
|
3cm
|
3m
|
Rp 4.000
|
3cm
|
20cm
|
4m
|
Rp 78.600
|
- Harga Kayu Meranti Sumatera
No | Spesifikasi Barang | Ukuruan | Satuan | Jumlah per M3 | Harga Kayu |
1
|
RENG IKATAN MERANTI SUMATRA
|
2 X 3 X 400 CM
|
M3
|
416.7
|
Rp 3.000.000
|
2
|
RENG LEPASAN MERANTI SUMATRA
|
2 X 3 X 400 CM
|
M3
|
416.7
|
Rp 3.200.000
|
3
|
RENG IKATAN MERANTI SUMATRA
|
3 X 4 X 400 CM
|
M3
|
208.3
|
Rp 3.000.000
|
4
|
RENG LEPASAN MERANTI SUMATRA
|
3 X 4 X 400 CM
|
M3
|
208.3
|
Rp 3.200.000
|
5
|
KASO IKATAN MERANTI SUMATRA
|
4 X 6 X 400 CM
|
M3
|
104.2
|
Rp 4.000.000
|
6
|
KASO LEPASAN MERANTI SUMATRA
|
4 X 6 X 400 CM
|
M3
|
104.2
|
Rp 4.400.000
|
7
|
KASO IKATAN MERANTI SUMATRA
|
5 X 7 X 400 CM
|
M3
|
71.4
|
Rp 4.000.000
|
8
|
KASO LEPASAN MERANTI SUMATRA
|
5 X 7 X 400 CM
|
M3
|
71.4
|
Rp 4.400.000
|
9
|
GALAR MERANTI SUMATRA
|
5 X 10 X 400 CM
|
M3
|
50
|
Rp 4.700.000
|
10
|
BALOK MERANTI SUMATRA
|
6 X 12 X 400 CM
|
M3
|
34.7
|
Rp 4.700.000
|
11
|
BALOK MERANTI SUMATRA
|
8 X 12 X 400 CM
|
M3
|
26
|
Rp 4.700.000
|
12
|
BALOK MERANTI SUMATRA
|
6 X 15 X 400 CM
|
M3
|
27.8
|
Rp 4.700.000
|
13
|
PAPAN MERANTI SUMATRA
|
2 X 20 X 400 CM
|
M3
|
62.5
|
Rp 4.800.000
|
14
|
PAPAN MERANTI SUMATRA
|
3 X 20 X 400 CM
|
M3
|
41.7
|
Rp 4.800.000
|
15
|
PAPAN MERANTI SUMATRA
|
4 X 20 X 400 CM
|
M3
|
31.3
|
Rp 4.800.000
|
16
|
PAPAN MERANTI SUMATRA
|
5 X 20 X 400 CM
|
M3
|
25
|
Rp 4.900.000
|
17
|
PAPAN MERANTI SUMATRA
|
6 X 20 X 400 CM
|
M3
|
20.8
|
Rp 4.900.000
|
18
|
PAPAN MERANTI SUMATRA
|
3 X 25 X 400 CM
|
M3
|
33.3
|
Rp 4.900.000
|
19
|
PAPAN MERANTI SUMATRA
|
4 X 25 X 400 CM
|
M3
|
25.0
|
Rp 4.900.000
|
20
|
PAPAN MERANTI SUMATRA
|
3 X 30 X 400 CM
|
M3
|
27.8
|
Rp 5.000.000
|
21
|
PAPAN MERANTI SUMATRA
|
4 X 30 X 400 CM
|
M3
|
20.8
|
Rp 5.000.000
|
Harga Kayu Ulin Sulawesi dan Kalimantan Permeter Kubik
Kayu Ulin | Harga Kayu |
Kayu Ulin Sulawesi | Rp. 11.000.000 |
Kayu Ulin Kalimantan | Rp. 16.000.000 |
Harga Kayu Galam Perbatang
Ukuran | Panjang | Harga Kayu |
Diameter 4/6
|
4m
|
Rp.8.000/batang.
|
Diameter 6/8
|
4m
|
Rp.16.000/batang.
|
Diameter 8/10
|
4m
|
Rp.25.000/batang.
|
Diameter 10/12
|
4m
|
Rp.35.000/batang.
|
Diameter 12/14
|
4m
|
Rp.45.000/batang.
|
Diameter 14/16
|
4m
|
Rp.55.000/batang.
|
Diameter 4/6
|
5m
|
Rp.20.000/batang.
|
Diameter 6/8
|
5m
|
Rp.35.000/batang.
|
Diameter 8/10
|
5m
|
Rp.45.000/batang.
|
Diameter 10/12
|
5m
|
Rp.55.000/batang.
|
Diameter 12/14
|
5m
|
Rp.65.000/batang.
|
Diameter 14/16
|
5m
|
Rp.65.000/batang.
|
Harga Kayu Akasia Perkubik
Diameter Kayu | Panjang | Harga Kayu |
10 – 13 cm | 1-1,9 meter | Rp 628.000 |
16 – 19 cm | 1-1,9 meter | Rp 733.000 |
22, 25 dan 28 cm | 1-1,9 meter | Rp 880.000 |
30 – 39 cm | 1-1,9 meter | Rp 1.113.000 |
10 – 13 cm | 2-2,9 meter | Rp 653.000 |
16 – 19 cm | 2-2,9 meter | Rp 774.000 |
22, 25 dan 28 cm | 2-2,9 meter | Rp 959.000 |
30 – 39 cm | 2-2,9 meter | Rp 1.212.000 |
10 – 13 cm | 3-3,9 meter | Rp 684.000 |
16 – 19 cm | 3-3,9 meter | Rp 823.000 |
22, 25 dan 28 cm | 3-3,9 meter | Rp 1.033.000 |
30 – 39 cm | 3-3,9 meter | Rp 1.325.000 |
10 – 13 cm | 4 meter up | Rp 715.000 |
16 – 19 cm | 4 meter up | Rp 877.000 |
22, 25 dan 28 cm | 4 meter up | Rp 1.121.000 |
30 – 39 cm | 4 meter up | Rp 1.455.000 |
Harga Kayu Kaso
Spesifikasi Barang
|
satuan
|
Harga Kayu (Rp.)
|
Meranti 4 x 6 |
batang (4m)
|
32.500,-
|
Meranti 5 x 7 |
batang (4m)
|
39.000,-
|
Borneo 4 x 6 |
batang (4m)
|
28.000,-
|
Borneo 5 x 7 |
batang (4m)
|
43.000,-
|
Kamper 4 x 6 |
batang (4m)
|
50.000,-
|
Kamper 5 x 7 |
batang (4m)
|
70.000,-
|
Harga Kayu Galar
Spesifikasi Barang
|
satuan
|
Harga Kayu (Rp.)
|
Meranti 5 x 10 |
batang (4m)
|
60.000,-
|
Borneo 5 x 10 |
batang (4m)
|
60.000,-
|
Kamper 5 x 10 |
batang (4m)
|
95.000,-
|
Harga Kayu Balok
Spesifikasi Barang
|
satuan
|
Harga Kayu (Rp.)
|
Meranti 6 x 12 |
batang (4m)
|
80.000,-
|
Meranti 8 x 12 |
batang (4m)
|
125.000,-
|
Borneo 6 x 12 |
batang (4m)
|
80.000,-
|
Borneo 8 x 12 |
batang (4m)
|
100.000,-
|
Kamper 6 x 12 |
batang (4m)
|
185.000,-
|
Kamper 8 x 12 |
batang (4m)
|
210.000,-
|
Harga Kayu Reng
Spesifikasi Barang
|
satuan
|
Harga Kayu (Rp.)
|
Meranti 2 x 3 |
batang (4m)
|
15.000,-
|
Meranti 3 x 4 |
batang (4m)
|
17.500,-
|
Borneo 2 x 3 |
batang (4m)
|
17.500,-
|
Borneo 3 x 4 |
batang (4m)
|
20.500,-
|
Kamper 2 x 3 |
batang (4m)
|
20.500,-
|
Kamper 3 x 4 |
batang (4m)
|
22.000,-
|
Fungsi Reng, Kaso, Balok dan Papan pada Konstruksi Bangunan
- Reng Kayu berfungsi sebagai dudukan genteng
- Kaso berfungsi sebagai plafon, bekisting ngecor dan lai-lain
- Balok berfungsi sebagai kuda-kuda atap, kusen dan lain-lain
- Papan berfungsi lisplang, bekisting ngecor, furniture
Cara Menghitung Volume Kayu menurut Ukuran dan Kubikasinya :
Kayu konstruksi umumnya dijual per m3 dan perbatang. Panjang kayu umumnya berukuran 4 meter walaupun kadang-kadang ada yang kurang dari 4 meter.
Untuk menghitung atau menentukan jumlah batang kayu per m3 yaitu didasarkan pada asumsi bahwa panjang kayu 4 meter serta ukuran kayunya. Contohnya untuk menghitung jumlah batang kayu kaso ukuran 4×6 artinya ukuran besarnya kayu 4cmx6cm dalam 1m3.
Cara menghitungnya :
(1.000.000 : 400 : 4 : 6 = 104 batang kayu)
1m3 berasal dari 1mx1mx1m setara dengan 100cmx100cmx100cm=1.000.000cm3
Informasi Ukuran Kayu Kubikasi dan Isinya
Ukuran | Volume | Isi |
Reng 2×3
|
1m3
|
416 batang
|
Reng 3×4
|
1m3
|
208 batang
|
Kaso 4x6
|
1m3
|
104 batang
|
Kaso 5×7
|
1m3
|
72 batang
|
Balok 5×10
|
1m3
|
50 batang
|
Balok 6×12
|
1m3
|
35 batang
|
Balok 8×15
|
1m3
|
20 batang
|
Papan 2×10
|
1m3
|
125 lembar
|
Papan 2×20
|
1m3
|
62.5 lembar
|
Papan 3×20
|
1m3
|
42 lembar
|
Papan 3×30
|
1m3
|
28 lembar
|
Harga Kayu Terbaru November 2019 untuk Keperluan Konstruksi
harga papan kayu per lembar
harga kayu meranti per kubik
harga kayu usuk glugu
harga papan kayu jati per lembar
harga kayu reng 1 ikat
harga kayu bengkirai per batang
daftar harga kayu jati
kayu galar